Dalam dunia botani, kita mengenal berbagai struktur bunga yang memukau. Salah satunya adalah bunga majemuk, sebuah arsitektur floral yang unik di mana banyak bunga kecil berkumpul dan tersusun dalam satu kelompok atau rangkaian. Keindahan bunga majemuk terletak pada harmoni dan kerumunan individu-individu kecil yang menciptakan tampilan visual yang kaya dan menarik. Fenomena ini dapat kita saksikan pada berbagai jenis tanaman hias populer, seperti anggrek, melati, bougenville, dan sedap malam.
Karakteristik utama bunga majemuk adalah adanya banyak bunga kecil atau floret yang melekat pada satu tangkai utama atau sumbu bunga (peduncle). Setiap floret ini memiliki struktur bunga yang lengkap, meskipun ukurannya relatif kecil. Cara bunga-bunga kecil ini tersusun bisa sangat bervariasi, menciptakan berbagai bentuk rangkaian bunga yang indah. Ada yang berbentuk tandan (raceme), malai (panicle), payung (umbel), bongkol (capitulum), atau bulir (spike), tergantung pada jenis tanamannya.
Contoh klasik dari bunga majemuk adalah anggrek. Sebagian besar spesies anggrek menghasilkan bunga dalam bentuk rangkaian, dengan puluhan bahkan ratusan bunga kecil yang tersusun rapi pada satu tangkai. Keragaman warna dan bentuk setiap floret dalam rangkaian anggrek menambah daya tarik eksotisnya.
Melati, dengan aromanya yang memikat, juga termasuk dalam kategori bunga majemuk. Meskipun setiap bunga melati tampak sederhana, mereka biasanya tumbuh berkelompok di ujung batang atau ketiak daun, menciptakan tampilan yang rimbun dan harum semerbak.
Bougenville, dengan bractea (daun pelindung) berwarna cerah yang sering disangka mahkota bunga, juga merupakan contoh bunga majemuk. Bunga-bunga sejati bougenville justru berukuran sangat kecil dan tersembunyi di dalam bractea yang berwarna-warni tersebut, berkumpul dalam kelompok-kelompok kecil.
Tak ketinggalan, sedap malam memamerkan keindahan bunga majemuk dengan rangkaian bunga berbentuk bulir yang memanjang. Aroma wanginya yang kuat, terutama di malam hari, semakin menambah pesona bunga-bunga kecil yang tersusun rapat ini.
Keuntungan memiliki bunga majemuk bagi tanaman adalah meningkatkan daya tarik visual bagi serangga penyerbuk. Kumpulan bunga kecil yang berwarna cerah dan menghasilkan aroma bersama-sama lebih mudah ditemukan oleh serangga dibandingkan bunga tunggal yang kecil. Selain itu, jika satu atau beberapa bunga kecil dalam rangkaian gagal dibuahi, masih ada kesempatan bagi bunga lainnya untuk menghasilkan biji, meningkatkan peluang reproduksi.